The Effect of Regional Financial Performance on Economic Growth Provinces in Indonesia 2016-2018 Period

  • Velga Eka Putri Universitas Teknologi Yogyakarta
  • Junaidi Universitas Teknologi Yogyakarta
Keywords: Independence Ratio, Effectivity Ratio, Efficiency Ratio, Economic Growth.

Abstract

 The objectives of this study are: (1) to determine the ratio of independence to affect the economic growth of provinces in Indonesia, (2) to determine the ratio of effectiveness affects the economic growth of provinces in Indonesia, and (3) to determine the efficiency ratio affects the economic growth of provinces in Indonesia. This study used a sample of 33 provinces in Indonesia. The sampling technique used cluster samples. The data used are secondary data. The data collection technique uses documentation in the form of reports on the realization of regional income and expenditure budgets and reports on economic growth at constant prices based on the field of business from 2016-2018. The data analysis technique used to answer the hypothesis is multiple linear regression. The results of research that have been conducted state that: (1) the ratio of independence affects the economic growth of provinces in Indonesia, (2) the effectiveness ratio affects the economic growth of the provinces in Indonesia, and (3) the efficiency ratio affects the economic growth of the provinces in Indonesia.

References

[1] S. N. D. Syamsudin, Bayu Tri Cahya, “Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Pengangguran dan Kemiskinan,” J. Keuang. Drh., pp. 15–27, 2015.
[2] W. Astuti, “Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Dan Dampaknya Terhadap Pengangguran Dan Kemiskinan (Studi Pada Kabupaten Dan Kota Di Pulau Jawa Periode 2007-2011),” J. Keuang. Drh., pp. 1–18, 2015.
[3] G. N. Sari, P. Kindangen, T. O. Rotinsulu, and U. S. Ratulangi, “Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Perkotaan di Sulawesi Utara Tahun 2004 – 2014,” J. Keuang. Drh., 2014.
[4] R. Rinova, “Pengaruh Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi ( Studi Pada Daerah Pemekaran di Pulau Sumatera ),” skripsi, 2019.
[5] S.Nurulita et.al, “Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Dampaknya Terhadap Tingkat Pengangguran di Provinsi Riau,” J. Keuang. Drh., vol. 3, pp. 336–356, 2018.
[6] K. Berliani, “Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Implikasinya Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Majalengka,” J. Keuang. Drh., vol. 2, no. 1, 2016.
[7] A. Halim, Akuntansi Sektor Publik (Akuntansi Keuangan Daerah), Edisi ke-4. Jakarta: Salemba Empat, 2012.
[8] S. Sukirno, Makroekonomi Teori Pengantar, Edisi Keti. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2011.
[9] L. M. Solikah, “Kinerja Keuangan Daerah yang dimoderasi Belanja Modal Terhadap Pertumbuhan Ekonomi,” J. Keuang. Drh., 2019.
[10] L. dan N. Rintasari, “Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Tingkat Kemiskinan, dan Tingkat Pendidikan di Kabupaten Gunung Kidul,” J. Keuang. Drh., 2019.
[11] K.Adi et.al, “Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Daerah dengan Alokasi Belanja Modal sebagai Variabel Intervening(Studi pada Pemerintah Kabupaten/Kota D.I.Yogyakarta),” J. Infestasi, vol. Vol. 11, p. Hal. 118-136, 2015.
[12] E.P.Kawa, “Pengaruh Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Daerah Pasca Pelaksanaan Undang-Undang Otonomi Daerah(Studi pada Pemerintah Kabupaten/Kota di Indonesia),” skripsi, 2011.
[13] F.Ramdhani, “Pengelompokkan Provinsi di Indonesia Berdasarkan Karakteristik Kesejahteraan Rakyat Menggunakan Metode K-Means Cluster,” J. Ekon., 2015.
[14] I.Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate Penelitian Bagi Program SPSS. Semarang: Alfabeta, 2012.
Submitted
2020-06-02
Accepted
2020-11-12